Saat dirinya datang
Tika itu ku takut akan peluang
Hari berganti malam dan siang
Dirimu hadir membuka erti sayang
Dalam ketakutan kita berkenalan
Dari mesej, berbual dan senda gurauan
Diriku kembali mengukir senyuman
Hadirmu memberi sinar harapan
Tidak ku ingin menaruh impian
Biarlah masa dilalui sebagai pedoman
Jika ada jodoh ditakdirkan Tuhan
Akan ku letak dirimu sebagai permaisuri impian
Jiwa yang dulunya kesunyian
Minda yang selalu hadir perkataan bosan
Kini bibir mula mengukir senyuman
Kerna hadirmu memberi sinar harapan
Dalam tutur kata mu
Selalu sahaja mengingatkan ku
Kini hadir rasa rindu
Tika aku bekarya untukmu
Kita berganti gelak tawa
Kita berkongsi segala cerita
Namun yang dulu tinggal dalam minda
Hidup ini perlu teruskan juga
Andai dirimu mulai membaca
Ketahuilah aku menunggu dengan redha
Jika dirimu tertanya-tanya
Sampai masa akan ku cerita.....
No comments:
Post a Comment